Setiap orang mempunyai
nasib yang berbeda. Beruntung jika ia dilahirkan , dan hidup dengan
penuh limpahan kasih sayang. Tak sedikit mereka yang hidup bersama
keluarga, namun tak mendapatkan limpahan kasih sayang dan perhatian
yang cukup, namun bukan berarti orang tuanya tidak mencintainya,
tidak,,,! Hanya saja kadang mereka tak bisa memberikan waktu yang
cukup, atau memang ada hal lain yang menuntut penuh perhatian mereka,
sehingga mereka kurang memperhatikan anak- anaknya. Tak sedikit juga
mereka yang berkumpul bersama keluarga, namun tak merasakan
“romantisme” dalam keluarga, karena setiap orang berbeda eksprisi mereka
terhadap keluarga. Ada yang memiliki perhatian penuh terhadap anaknya,
sehingga anak- anaknya benar- benar merasakan kehangatan dalam
keluarganya. Ada juga bersikap dingin, namun bukan berarti mereka tak
saling mencintai. Ada juga yang gaya hidupnya rada- rada keras, penuh
peraturan, salah sedikit dapat hukuman, ini pun bukan berarti menandakan
bahwa mereka tak cinta. Ada juga dan Tak sedikit dari mereka yang
hidup jauh dengan orang tua, Bahkan ada yang terbuang dari keluarga.
Namun semua ini bukan berarti tak ada rasa cinta dalam hati orang tua
terhadap anaknya. Setiap makhluk Allah pasti memiliki rasa sayang,
Terhadap anaknya, keluarganya, kecuali mereka yang benar- benar
tertutup hatinya.
*Seperti apapun jeleknya orang tua, jauh dihati yang paling dalam mereka pasti memiliki rasa sayang kepada anak- anaknya. Dan ini adalah sifat alami yang dimiliki oleh orang tua.
* Orang tua selalu saja menyayangi, memikirkan dan mengkhawatirkan anak- anaknya, bahkan disaat mereka sendiri dalam genting pun, mereka masih saja memikirkan keadaan anak- anaknya.
saat didalam air yang kupikirkan adalah anakku, boleh jadi aku berjuang menyelematkan diri demi anakku.
* banyak orang yang karena kerasnya kehidupan membuat orang terseok- seok dalam menapaki hidupnya. Banyak diantara mereka yang mencoba bertahan hidup dan berjuang hanyalah demi anak- anaknya. Ya hanya demi anak- anaknya….! Andai mereka tak memiliki seorang anakpun, mereka hidup tanpa ghairah, tanpa semangat karena mereka tak tau hidup untuk siapa. Sungguh anak- anak adalah pelita jiwa, penyemangat hidup, dan pada anak- anak juga tersimpan berjuta harapan..
*Seperti apapun jeleknya orang tua, jauh dihati yang paling dalam mereka pasti memiliki rasa sayang kepada anak- anaknya. Dan ini adalah sifat alami yang dimiliki oleh orang tua.
* Orang tua selalu saja menyayangi, memikirkan dan mengkhawatirkan anak- anaknya, bahkan disaat mereka sendiri dalam genting pun, mereka masih saja memikirkan keadaan anak- anaknya.
saat didalam air yang kupikirkan adalah anakku, boleh jadi aku berjuang menyelematkan diri demi anakku.
* banyak orang yang karena kerasnya kehidupan membuat orang terseok- seok dalam menapaki hidupnya. Banyak diantara mereka yang mencoba bertahan hidup dan berjuang hanyalah demi anak- anaknya. Ya hanya demi anak- anaknya….! Andai mereka tak memiliki seorang anakpun, mereka hidup tanpa ghairah, tanpa semangat karena mereka tak tau hidup untuk siapa. Sungguh anak- anak adalah pelita jiwa, penyemangat hidup, dan pada anak- anak juga tersimpan berjuta harapan..